Love?

sudah lumayan lama aku nggak update apapun di blog.
maaf..
bukannya aku sibuk atau apapun..
hanya saja aku sedang tak ada yang ingin dibagikan..

hmm..
mungkin ada, tapi aku tak tahu..

well..
aku akan menceritakan sedikit tentang kehidupanku sehari-hari..
dan biarlah kalian yang menilainya sendiri, apakah hidupku membosankan atau biasa-biasa saja..

aku..
bukan wanita karir maupun seorang masiswi..
aku, hanya seorang karyawan biasa yang sekarang ini bekerja disebuah perusahaan perlengkapan bayi..
pekerjaanku setiap hari itu mengecek barang masuk, membuat nota, menulis penjualan, membuat laporan pembelian dan pengeluaran, membuat laporan pembayaran..
itulah pekerjaanku hampir setiap hari..
ohh, dan satu lagi..
aku juga mengurusi faktur pajak untuk Indom****

tempatku tidak jauh-jauh dari kantor..
aku hanya perlu waktu tak sampai 1 detik untuk mencapai kantor..
intinya, aku tinggal disalah satu kamar yang ada dikantor itu..

keseharianku..
8 jam aku bekerja dan itu berarti aku punya waktu 16 jam untuk diriku sendiri..
coba apa yang ada dipikiran kalian?
keluar bermain bersama dengan rekan kerjaku yang lain?
mengobrol dengan rekan kerjaku hingga larut malam?
atau..
menguncir diri dikamar dan tenggelam dengan dunia sendiri..

well..
jawaban yang tepat adalah..
aku mengunci diri dikamar dan tenggelam dengan duniaku sendiri..

aku tak pernah keluar dari kamar ini kecuali atasanku mengajakku..
aku juga tak pernah keluar dari kamar ini kecuali ke mini market atau ke gereja..
dan intinya, aku tak pernah pergi kemanapun..

dan itu juga berarti aku tak pernah bersosialisasi dengan siapapun kecuali dengan rekan kerjaku yang lain..
walau aku sering online dimedia sosial, aku pun jarang bahkan tak pernah mengobrol dengan mereka..
dan itu berarti aku tak pernah berbicara dengan siapapun..

hari ini, aku menonton Film Densha Otoko atau Train Man..
kisahnya membuatku terdiam..
sang Densha Otoko ini tak pernah bersosialisasi dengan siapapun kecuali dengan teman-teman chattingnya..
penampilannya culun dan orang mengejeknya karena ia masih memberli.membawa mainan walau sudah berumur 22 tahun..
namun, kehidupan sang Densha Otoko berubah saat ia bertemu/memperhatikan seorang gadis.. (hmm. saya jadi sadar kalau mereka tak menggunakan nama difilm itu)
ia merubah total penampilannya, namun kegugupannya sangat sulit untuk dihilangkan..
namun, berkat bantuan teman-teman chattingnya itu, ia mampu mendapatkan gadis itu dengan perjuangan yang menurutku tak mudah untuk seseorang yang tak pernah berkomunikasi dengan orang lain..

dengan menonton film itu, aku pun berfikir..
"apa aku akan berakhir seperti sang Densha Otoko atau berakhir seperti mereka para Otaku yang tak pernah memiliki keinginan untuk bersosialisasi dan terus tenggelam dengan dunianya sendiri?"

dan sejak tahun kemarin Mamaku terus mengejarku-walau dengan nada bercanda-menanyakan padaku kapan kau punya pacar, menikah lalu punya anak?
padahal aku sudah sering mengatakan bahwa aku tak menginginkan semua itu..
yang aku inginkan hanyalah bekerja dan membuat Mama serta adik-adikku bahagia..
dan aku membahagiakan diriku sendiri..
dan semua itu sudah cukup bagiku..

namun, beberapa minggu lalu Mama pun bilang, "Jangan hanya pikirkan Mamamu ini tapi pikirkanlah juga dirimu sendiri.. carilah kebahagiaanmu sendiri.."

well, entah kenapa.. saat itu juga aku mejawab tak mau dengan tegas. karena memang aku tak ada keinginan untuk mencari kebahagiaanku dengan menikah dan memiliki anak.. aku hanya akan merasa bahagia jika bisa membahagiakan keluargaku..


tapi, sekali lagi.. saat menonton film itu aku jadi terdiam dan berfikir.. apa kau juga orang yang seperti itu? tenggelam dengan dunianya sendiri dan tak bersosialisasi dengan siapapun?

cinta..
aku juga tak mengerti apa itu cinta..
melihat orang-orang disekelilingku, aku jadi tak mengerti cinta dan juga tak ingin mengenalnya..
menurutku cinta itu kejam dan membingungkan..

ahh,,, aku tak mengerti..
aku benar-benar tak mengerti..

aku hanya tak ingin terikat dengan apapun dan siapapun sekarang ini...